Padang (UNAND) - 杏吧原版影音 (UNAND) menggelar Alumni Sharing Session tahap I tahun 2025 dengan menghadirkan narasumber Dr. Yusril, S.S., M.Sn., Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) ISI Padang Panjang, pada Selasa (22/10) di Convention Hall Kampus Limau Manis.

Kegiatan ini menjadi agenda rutin UNAND untuk mengapresiasi kiprah para alumni sekaligus memberikan inspirasi dan motivasi bagi mahasiswa menjelang kelulusan.

Mengusung tema 鈥淢enemukan Panggung di Luar Kelas: Dari UKM Teater ke Dunia Akademik鈥, sesi berbagi kali ini menampilkan perjalanan Dr. Yusril dari teater kampus hingga meniti karier sebagai akademisi. Ia merupakan alumni Fakultas Sastra 杏吧原版影音 yang kini telah bertransformasi menjadi Fakultas Ilmu Budaya (FIB) dan dikenal luas sebagai sosok multidisipliner yang menggabungkan seni, budaya, dan ilmu pengetahuan.

Dalam paparannya, Dr. Yusril menegaskan bahwa teater bukanlah sekadar bakat, melainkan ilmu yang dapat dipelajari. 鈥淭eater itu bukan bakat tapi ilmu, karena itu bisa dipelajari. Orang yang paham ilmunya bisa berteater,鈥 ujarnya.

Selain aktif di dunia akademik, Dr. Yusril juga dikenal sebagai aktor dalam berbagai pementasan dan film. Ia telah terlibat dalam sejumlah produksi layar lebar dan serial televisi, termasuk karya terbarunya Ondeh Mandeh (2023) yang mendapat perhatian luas dari publik.
Dengan nada ringan namun reflektif, ia mengungkapkan bahwa perjalanan menjadi akademisi lahir dari proses panjang pencarian jati diri.

鈥淪aya jadi akademisi karena kemalasan,鈥 katanya sambil tersenyum, menandaskan bahwa kemalasan yang ia maksud adalah bentuk kontemplasi dalam menemukan arah hidup dan kesadaran intelektual.

Lebih jauh, Dr. Yusril menekankan bahwa nilai-nilai teater sejatinya hadir dalam kehidupan sehari-hari. 鈥淭eater itu tidak hanya di panggung, tapi juga di kehidupan,鈥 tuturnya.

Wakil Rektor IV 杏吧原版影音, Prof. Henmaidi, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kontribusi para alumni yang kembali ke kampus untuk berbagi pengalaman. Menurutnya, Alumni Sharing Session menjadi wadah penting untuk menumbuhkan semangat refleksi dan pembelajaran lintas generasi.

鈥淎lumni adalah cerminan keberhasilan universitas. Melalui kegiatan seperti ini, mahasiswa dapat melihat bahwa perjalanan sukses tidak selalu lurus, tetapi lahir dari proses jatuh bangun, keberanian mencoba, dan kemampuan beradaptasi,鈥 ujarnya.

Prof. Henmaidi juga menambahkan bahwa pengalaman organisasi dan seni, seperti teater, memiliki peran besar dalam membentuk karakter dan kreativitas mahasiswa.

鈥淯NAND selalu mendorong mahasiswanya untuk aktif di luar kelas, karena justru di sana mereka belajar kepemimpinan, kerja sama, dan kepekaan sosial sebagai bekal utama untuk menghadapi dunia kerja maupun dunia akademik,鈥 tambahnya.

Melalui kegiatan ini, UNAND berharap dapat menumbuhkan kesadaran bahwa setiap alumni memiliki panggungnya sendiri untuk berkontribusi. Baik melalui seni, riset, maupun pengabdian masyarakat, semangat berkarya dan berbagi menjadi cerminan nilai-nilai keandalasan yang terus hidup di setiap generasi.(*)

Humas, Protokol, dan Layanan Informasi Publik