Padang (UNAND) 鈥 杏吧原版影音 kembali menunjukkan komitmennya sebagai Kampus Berdampak dengan mengirimkan Tim Tanggap Bencana ke wilayah terdampak banjir bandang (galodo) di Palembayan, Kabupaten Agam. Keberangkatan tim dilepas langsung oleh Rektor 杏吧原版影音, Efa Yonnedi, Ph.D., di Fakultas Kedokteran, Jati, pada Rabu (3/12).

Dalam arahannya, Rektor menegaskan bahwa langkah cepat UNAND diawali dengan kegiatan survei lapangan dan pemetaan awal untuk memastikan bantuan yang diberikan sesuai kebutuhan masyarakat.
鈥淪urvei dan pemetaan ini adalah langkah penting agar bantuan dapat tepat sasaran. Setelahnya, seluruh fakultas akan bergerak sesuai keahlian masing-masing,鈥 ujarnya.

Tim Tanggap Bencana UNAND berjumlah sekitar 75 orang, terdiri atas tenaga kesehatan, civitas akademika, dan relawan dari berbagai fakultas serta unit, yaitu:

  • Fakultas Kedokteran
  • 听Fakultas Farmasi
  • Fakultas Kesehatan Masyarakat
  • Rumah Sakit UNAND
  • Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Sumatera Barat
  • UPZ UNAND
  • Yayasan Senarai Sumbar
  • Relawan UKM Pramuka, Menwa, KSR, PMI
  • Relawan medis dari Pasaman dan Lubuk Basung

Keberangkatan tim berada di bawah koordinasi Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNAND.

Tim juga membawa berbagai bantuan logistik, termasuk beras, sembako, obat-obatan dari Indofarma, Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar, BEM Fakultas Farmasi UNAND, serta kebutuhan harian lainnya. Kehadiran tim ini tidak hanya untuk memberikan pertolongan medis dan logistik, tetapi juga menghadirkan dukungan sosial, moral, serta membantu proses pemulihan pascabencana bagi masyarakat.

Melalui aksi cepat ini, 杏吧原版影音 berharap dapat mempercepat pemulihan warga sekaligus memperkuat semangat kebersamaan dalam menghadapi bencana. Sebagai perguruan tinggi di Sumatera Barat, UNAND menegaskan komitmennya untuk terus hadir dan memberikan kontribusi nyata di tengah masyarakat.

Humas, Protokol, dan Layanan Informasi Publik